Saturday 7 July 2012

Mau Berpenghasilan Dolar dari Rumah

Saat ini, saya tidak ingin memberi info tentang kegiatan seni. Tetapi saya ingin memberi info tentang bagaimana agar Anda bisa mendapatkan penghasilan dolar. Berpenghasilan dolar? Iya, berpenghasilan dolar. Tertarik?

Jika tertarik, lanjutkan membaca tulisan ini. Saya akan memberi arahan sedikit tentang bisnis online yang bisa membuat Anda memiliki penghasilan dolar. Anda hanya butuh waktu beberapa menit saja. Log In, ngecek income, lalu beli poin. Mudah bukan. Tentu sangat mudah.

Terus bagaimana penghasilannya? Begini, akan saya jelaskan sekilas tentang bisnis ini. Bisnis ini semacam investasi. Jadi kita tanam modal, dan tiap hari kita akan diberi imbalan sesuai dengan berapa besar modal yang telah kita tanam. Modal yang kita tanam itu akan dikembalikan 2 % tiap hari (Senin-Jumat), dan 1,5 % (Sabtu dan Minggu). Jadi, jika Anda ikut bergabung dalam bisnis ini, MAKA UANG BEKERJA UNTUK ANDA, BUKAN ANDA BEKERJA UNTUK UANG.

Masih bingung? Oke deh, saya beri penjelasan lebih gamblang. Semisal Anda menanam modal di bisnis ini sebesar $100, maka per hari Anda akan mendapat penghasilan $2. Jadi, hanya butuh waktu 50 hari (dua bulan modal yang Anda keluarkan sudah kembali), tinggal menikmati hasilnya saja. Loh, kok sedikit? Anda ingin mendapatkan penghasilan lebih banyak, ya kita tinggal menanam modal lagi atau MEMBELI SAHAM LAGI.

Jika Anda mengeluarkan modal $100, maka saham Anda 10 (poin), 1 poinnya senilai $10. Tiap satu poin penghasilan Anda $ 0,20. Jika 10 poin maka penghasilan Anda $2 per hari. Lah, jika Anda ingin meningkatkan penghasilan otomatis poin Anda harus semakin banyak. Setiap hari Anda memiliki penghasilan $2, jadi untuk $10 berarti Anda harus menunggu 5 hari. Setelah terkumpul jangan diambil dulu, tapi belikan poin dulu. INGAT, SEMAKIN BANYAK POIN MAKA PENGHASILANNYA SEMAKIN BANYAK.
BAYANGKAN: jika poin Anda $100, penghasilan Anda per hari yakni $20, bila rupiah senilai dengan Rp200.000. Itu per hari. Jika per bulan berarti tinggal mengalikan 30, wah...penghasilan Anda sudah Rp6.000.000. 

Tertarik? Silahkan coba klik di sini.


Loh, kok hanya seperti itu, jika Anda ingin bergabung, maka masukkan ID ini (1465190) sebagai sponsor Anda, karena selain sebagai bisnis investasi, bisnis ini juga termasuk sistem bagi hasil bila kita dapat mengajak orang bergabung. Enak bukan. Tunggu apalagi, segeralah mendaftar. Tuhan tidak akan mengubah nasib hambanya, bila hambanya itu tidak mau mengubah nasibnya sendiri. 
 
 

Wednesday 4 July 2012

Buku Baru: Lengan Lirang, Buku Kumpulan Puisi Akhmad Fatoni, Penggiat KAJ

Telah terbit buku kumpulan puisi Akhmad Fatoni, penggelolah KAJ. Diterbitkan oleh Kupu-kupu Lucu (KKL)Publishing, dengan ukuran 14x21 cm, tebal 170 halaman. Puisi ini merupakan puisi yang ditulis oleh Fatoni pada masa-masa keproduktifannya menulis. Buku ini juga merupakan buku tunggalnya.

Menyiapkan Profil untuk Temu Komunitas Tiga Kota (Mojokerto, Jombang, dan Pare) yang Digagas Dewan Kesenian Jombang

Oleh: Akhmad Fatoni

Beberapa hari yang lalu, saya dihubungi oleh Fahrudin Nasrulloh. Dalam telpon itu, ia mengemukakan tentang gagasan yang dicanangkan oleh Dewan Kesenian Jombang (Dekajo) mengenai temu komunitas tiga kota (Mojokerto, Jombang, dan Pare). Di mana dalam pertemuan itu, Komunitas Arek Japan (KAJ) diundang mewakili Kota Mojokerto, dengan dua komunitas lainnya (Pondok Kopi dan Komunitas Pesantren).
Sebagai syarat untuk mengikuti pertemuan itu, diharapkan ketua komunitas untuk menuliskan profil tentang komunitas itu, beserta 2 atau 3 foto plus keterangan. Profil itu nanti akan dibukukan dan dibagikan kepada masing-masing komunitas (yang tiap komunitas mengirimkan dua orang). Profil tersebut akan dikirim ke alamat email Dekajo.

Pertemuan itu nanti juga mendatangkan pembicara, dan menariknya makalah dalam pertemuan itu rencananya diemailkan ke masing-masing komunitas dengan harapan agar perwakilan komunitas itu sudah tahu mengenai tema besar dalam acara tersebut.

Yah, saya selaku ketua komunitas selalu setuju dengan gagasan-gagasan semacam itu. Sebab hal itu telah kami tanamkan dalam motto komunitas kami yakni "Kami lahir bukan karena terpaksa, melainkan ketulusan jiwa".